Pemerintah Daerah Abaikan Adat dan Budaya Mesuji

salah satu rumah adat, wujud budaya mesuji asli yang tak mendapat perhatian.
Share :
salah satu rumah adat, wujud budaya mesuji asli yang tak mendapat perhatian.
salah satu rumah adat, wujud budaya mesuji asli yang tak mendapat perhatian.

ragamlampung.com — Kabupaten Mesuji punya asal muasal sejarah, budaya, dan adat istiadat. Tapi, selama ini dari pemerintah dan masyarakat setempat terkesan mengacuhkan hal itu. Entah kenapa hal itu bisa terjadi, semestinya sejarah wajib dijaga dan dilestarikan.

Gusti, warga Mesuji mengaku prihatin dengan kondisi yang terjadi saat ini yang berkaitan adat dan budaya daerah.
“Sejarah, budaya, dan adat istiadat suatu daerah itu penting, Hal ini yang jadi sudut pandang dan martabat suatu daerah. Dari sini juga masyarakat punya rasa memiliki, kebanggaan, dan cinta daerahnya,” kata dia, Selasa (11/10/2016).

Karena itu ia berharap pemimpin yang akan datang hasil pemilihan kepala daerah tahun depan membantu mendaulatkan dimensi budaya Kabupaten Mesuji.

Matjaya, Ketua Dewan Adat Mesuji mengakui selama ini belum pernah ada anggaran untuk bidang adat dan budaya daerah itu. Maka, tak heran tidak pernah ada kegiatan bersentuhan budaya dari pemerintah maupun masyarakat.

Penjelasan Matjaya dibenarkan pemangku kepenitingan pemerintah kabupaten setempat. “Karena itu, semoga pemimpin baru nanti bisa membawa membawa perubahan, terutama perhatian lebih kepada adat dan budaya Mesuji,” kata dia, yang enggan disebut namanya. (gst)

Share :