Kongres AS Desak Penyelidikan Pelecehan Seksual Presiden Trump

presiden amerika serikat donald trump
Share :

ragamlampung.com — Anggota Partai Demokrat di Kongres Amerika Serikat mendesak penyelidikan pelecehan seksual Presiden Donald Trump. Pada Senin (11/12) malam, 59 anggota kongres Demokrat menandatangani dan menerbitkan surat tuntutan penyelidikan.

Surat tersebut menerima banyak dukungan dari Kaukus Demokratik DPR dan, pada Selasa sore, telah menerima lebih dari 100 tanda tangan dari anggota Partai Demokrat.

Surat tersebut dipelopori Brenda Lawrence dan Jackie Speier, meminta penyelidikan kongres terhadap 19 pelecehan seksual dan penyerangan Presiden Donald Trump.

“Orang-orang Amerika pantas mendapat penyelidikan penuh atas kebenaran tuduhan-tuduhan ini,” tulis surat tersebut, dikutip dari The Huffington Post, Rabu (13/12/2017).

Trump dituduh pelecehan seksual dan menyerang 19 wanita. Pada Oktober 2016, sebuah rekaman “Access Hollywood” tahun 2005 bocor ke The Washington Post. Trump terdengar membual tentang memegang wanita. Tapi, Trump menolak semua tuduhan.

Bulan Oktober tahun ini, sekretaris pers Gedung Putih Sarah Huckabee Sanders membantah tuduhan.

Sekitar seribu wanita selama kampanye presiden tahun 2016 menuduh Trump melakukan kekerasan seksual, tapi tuduhan ditolak berulang kali oleh Trump. (ar)

Share :