Puluhan Bidan di Mesuji Menjerit

Share :

Honor Persalinan JKN BPJS 2018 Nyangkut di Kas Daerah!

ragamlampung.com,Mesuji – Miris, puluhan Bidan di Kabupaten Mesuji menjerit sebab klaim honor kegiatan persalinan menggunakan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dari BPJS tahun 2018 tak kunjung dicairkan oleh Dinas Kesehatan Mesuji. Padahal, mereka melakukan klaim pencairan honor kegiatan tersebut semenjak Januari 2018 lalu.

Minggu lalu saat dikonfirmasi, mantan Plt Kepala Dinas Kesehatan Mesuji, Ardi Umum mengatakan, sebenarnya pihak BPJS telah mentransfer sejumlah dana untuk pembayaran honor para Bidan tersebut ke Kas Daerah Mesuji. Namun masalahnya, untuk penyaluran honor persalinan ke Bidan-bidan terkait, Ardi menyebut pihaknya masih menunggu pagu anggaran yang akan disahkan di APBD perubahan 2019 mendatang.

“Ah itu biasa kok, dananya sudah ditransfer BPJS ke Kasda. Tapi belum ada pagu, ya jadi nunggu APBD perubahan nanti lah,” ujar Ardi, yang kini menjabat sebagai Plt. Kadis Perikanan Mesuji.

Diungkapkan salah seorang Bidan yang bertugas di Puskesmas di wilayah Kecamatan Mesuji Timur, bahwa lambatnya proses pencairan klaim honor kegiatan persalinan hingga bertahun-tahun lamanya ini, terus menerus terjadi beberapa tahun terakhir.

Oleh itu, ia memohon perhatian dari Pemerintah khususnya Presiden Jokowi atas nasibnya mengabdi di Desa tertinggal.

“Memang selama ini lama terus, tidak pernah langsung cair, selalu lebih dari 1 tahun. Nah kalau sudah diributkan seperti ini, baru dicairkan Dinas. Gak tahu apa kendalanya, selalu terjadi begitu. Pak Jokowi tolong perhatikan kami,” tutur dia, beberapa waktu lalu. Ia enggan namanya disebutkan dalam berita.

Sementara Plt. Kepala Dinas Kesehatan Mesuji baru, bernama Yanuar, berjanji menindaklanjuti permasalahan tersebut.

“Tenang Adinda, ini pasti akan Saya tindaklanjuti. Mohon dukungannya,” singkatnya, Sabtu (29/6/2019). (gst)

Share :