Walikota Pairin Buka Peringatan Hari Pangan Sedunia

Share :

ragamlampung.com,Metro – Walikota Metro Achmad Pairin membuka secara resmi Peringatan Hari Pangan Sedunia ke-39 Tingkat Kota Metro Tahun 2019, yang berlangsung di Halaman Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (KP3) Kota Metro, Rabu (18/09/19).

Dalam laporan Kepala Dinas KP3 Kota Metro Heri menyampaikan bahwa tema pada hari pangan sedunia tingkat Kota Metro ini adalah “Teknologi Industri Pertanian dan Pangan Menuju Indonesia Lumbung Pangan Dunia 2045“. Dengan tujuan, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pangan serta kerjasama secara efektif bersama Pemda guna memajukan dunia pertanian di Kota Metro.

Selain itu, adapun kegiatan yang dilaksanakan untuk memeriahkan hari pangan sedunia yakni meliputi lomba pangan non beras dan non terigu, lomba serba ikan serta pameran hasil pertanian dari pelaku usaha di Kota Metro pada tanggal 20 September 2019.

“Dinas Pertanian Kota Metro akan menyelengarakan hari tanam, pada lahan seluas 1983 hektar yang akan diselenggarakan di Kelurahan Karangrejo Kecamatan Metro Utara, jadi kami berharap seluruh tamu undangan agar dapat menghadirinya,” ajaknya.

Pada kesempatannya, Walikota Metro mengucapkan selamat atas terselenggaranya peringatan hari pangan sedunia ke-39 tingkat Kota Metro. Dengan harapan kegiatan ini dapat memotivasi kita semua untuk terus memajukan dunia pertanian yang ada di Kota Metro.

Selanjutnya, Achmad Pairin mengajak agar masyarakat tidak membiasakan makan bahan pokok beras, mungkin bisa dengan jagung, singkong dan yang lainnya, sehingga kebutuhan beras nantinya dapat berkurang, tidak lagi 15.000 ton pertahun dan dapat menghasilkan pendapatan yang lainnya.

“Kota Metro harus memiliki target, yang rata-rata 1 hektar pada masa tanam 2-3 kali per tahun hanya dapat memanen 6 ton, ya kita perlu meningkatkanlah paling tidak 7,5 ton,” jelasnya.

“Di luar ini, saya juga mengintruksikan kepada semua Kepala Dinas dan Lurah se Kota Metro agar dapat mengingatkan kepada warganya agar merawat tanaman maupun pohon di area rumah, dengan cara disirami supaya tidak kering. Itu semua dilakukan untuk menanggulangi terjadinya kebakaran di musim yang panas seperti saat ini,” pungkasnya.(EA)

Share :