ragamlampung.com – Dewan pendiri ormas DPP Gerakan Pemuda Muslim Berantas Obat dan Maksiat (GPM BOM) Lampung menyayangkan banyaknya lembaga anti narkoba yang melempem
“Ada banyak lembaga Narkoba di Lampung yang sudah tidak eksis lagi,”kata Edrian Saputra Hz, SH MH., kepada ragamlampung.com, Kamis malam, (29/09/2016).
Edrian menceritakan, di era tahun 2000an ada sejumlah organisasi seperti Granat (gerakan Nasional Anti Narkotika), Freman (Forum remaja anti narkotika), Geram (gerakan anti madat) yang memang eksis dan konsentrasi di bidang penyalahgunaan narkoba dan obat-obat terlarang lainnya. “Kita sangat menyayangkan lembaga-lembaga ini sudah tidak aktif lagi,”kata Edrian.
Mantan aktivis ini menyebut, apakah persoalan narkoba khususunya di Lampung memang sekedar urusan BNN atau tugas satgas-satgas narkoba yang sudah dibentuk semata.
“Saya kira sudah menjadi tugas kita semua. Ayo kita hidupkan kembali lembaga-lembaga anti narkoba yang selama ini mati suri. Pemerintah dalam hal ini BNP Propinsi Lampung yang menjadi koordinator dalam penyalahgunaan narkotika harus mengundang dan mengajak lembaga-lembaga yang ada di Provinsi Lampung untuk duduk satu meja. Ayo kita bahas Narkoba demi penyelematan generasi muda, mengingat narkoba sudah makin merajalela,”pungkas Edrian. (roli)
Leave a Reply