ragamlampung.com — Pemerintah Provinsi Lampung menerima kunjungan Tim Kementerian Luar Negeri RI, untuk membahas potensi ekonomi di Provinsi Lampung. Rapat diselenggarakan di ruang rapat kantor Bappeda Lampung, Selasa (4/10/2016).
Dalam pertemuan ini pemprov dan Kemenlu sepakat menggali potensi ekonomi Lampung guna dipromosikan di kancah internasional.
Kepala Bappeda Lampung Taufik Hidayat didampingi Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan Budhiharto memaparkan berbagai potensi yang dimiliki Lampung. Menurut Taufik, Lampung memiliki potensi alam yang sangat melimpah. Hal ini terlihat dari hasil pertanian yang beragam dan menduduki posisi teratas nasional seperti padi, singkong, kopi, dan lada.
Lampung juga memiliki letak strategis, berbatasan langsung dengan lautan membuatnya memiliki potensi wisata bahari yang bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan lokal maupun asing untuk mengunjunginya.
Taufik Hidayat mengatakan, jumlah penduduk yang hampir mencapai 10 juta jiwa, Lampung memiliki bonus demografi. Melimpahnya jumlah penduduk usia kerja akan menguntungkan pembangunan sehingga dapat memacu pertumbuhan ekonomi ke tingkat yang lebih tinggi.
“Kami terus berupaya meningkatkan sektor ekonomi di Provinsi Lampung, tak hanya yang berasal dari sektor pertanian juga pariwisata dan sektor potensial lainnya. Karena itu, kami harapkan dukungan dan sinergitas dari pemerintah pusat terutama Tim Kementerian Luar Negeri RI yang hari ini hadir di sini,” jelasnya.
Agus Buana, selaku diplomatik dari Tim Kementerian Luar Negeri mengatakan, timnya bertugas menggali potensi yang ada di Lampung dan provinsi lain di Indonesia. Nantinya disampaikan kepada Konsulat Jenderal RI di luar negeri.
“Kami berharap kedatangan kami dapat memberikan kontribusi yang positif bagi pembangunan dan perkembangan sektor ekonomi serta menarik investor sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Lampung,” ujarnya.
Kabag Humas Pemprov Lampung Heriyansyah menambahkan, tim akan melakukan kunjungan ke Provinsi Lampung hingga Jumat (7/10/2016) guna menggali berbagai potensi. (rls)
Leave a Reply