ragamlampung.com — Berbagai unsur perwakilan dan tokoh masyarakat dari 15 kecamatan se-Kabupaten Tulangbawang (Tuba), dari beragam suku, agama, ras dan antar-golongan, memadati lapangan Markas Kepolisian Resor setempat, Rabu (16/11/2016).
Mereka berbaur dengan aparatur Pemkab Tuba, kepolisian, TNI dari Kodim Tuba serta para politisi dari parpol, LSM, ormas, unsur penyelenggara pilkada, hingga pelajar dan anggota pramuka. Apel itu dibingkai dalam Apel Besar Kebersamaan dalam Kebhinekaan Cinta Damai.
Apel dipimpin Plt. Bupati Tuba Rimir Mirhadi, dihadiri Kapolres AKBP Agus Wibowo beserta unsur Forkopimda lainnya,. Hadir juga Sekdakab Sobri, beserta para pejabat pemkab, camat beserta kepala kampung se-Tuba.
Apel Besar ini digelar untuk meningkatkan kebersamaan, persatuan, dan kesatuan antarmasyarakat yang berbhineka, terdiri beragam suku, agama, ras dan antargolongan (SARA). Dengan apel ini diharapkan bisa mengedepankan cinta damai, mengantisipasi isu-isu negatif yang dikhawatirkan mengancam perpecahan kehidupan berbangsa dan bernegara.
Apel besar ini juga diharapkan mendukung pemilihan kepala daerah damai yang akan dilaksanakan di Kabupaten Tuba.
Plt. Bupati Rimir Mirhadi minta seluruh unsur masyarakat menjaga situasi kondusif, aman dan damai. “Sesuai semboyan Bhineka Tunggal Ika bangsa kita, meski berbeda-beda, kita harus tetap satu jua. Untuk itu, kepada seluruh unsur masyarakat saya ingin mengajak, mari kita jaga kebersamaan, persatuan dan kesatuan,” katanya,
Usai apel, ditandatangani Deklarasi Cinta Damai Bersama oleh perwakilan dari tokoh agama, adat, masyarakat, ormas, parpol, unsur pemerintah, aparat terkait, dan unsur lainnya. (ar)
Leave a Reply