ragamlampung.com — Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo menitipkan generasi muda Lampung kepada guru ngaji dan guru sekolah, supaya terhindar dari Narkoba. Generasi muda jangan sampai hancur karena penyalahgunaan obat terlarang.
Gubernur menyampaikan hal itu melalui Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Sutono, saat silahturahmi dengan guru ngaji dan guru sekolah minggu, di kantor gubernur, di Bandarlampung, Selasa (20/12/2016).
Sutono menambahkan, gubernur menempatkan pendidikan mental spiritual menjadi salah satu prioritas program pembangunannya. Dan tercantum dalam visi dan misinya. “Ini bentuk komitmen tinggi untuk pendidikan generasi muda bangsa,” katanya.
Gubernur juga, kata Sutono, telah mengalokasikan anggaran lebih dari 24 persen di sektor pendidikan, padahal anggaran pendidikan yang ditetapkan dalam undang-undang hanya 20 persen.
“Gubernur Lampung telah memberikan perhatian penting dalam pembinaan generasi muda, meningkatkan kemampuan dan keterampilan masyarakat Lampung,” ujarnya.
Sutono mengatakan, pihaknya juga mengapresiasi guru ngaji dan guru sekolah minggu atas perjuangan dan pengabdiannya. Profesi itu pekerjaan mulia, yang memiliki dedikasi luar biasa dan berperan penting dalam pembangunan.
Kepala Biro Bina Mental Pemprov Lampung Isron Fatricar mengatakan, kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kinerja, semangat kepada guru ngaji dan guru sekolah minggu untuk mendidik anak-anak.
“Guru ngaji dan guru sekolah minggu berperan penting dalam membangun karakter bangsa. Gubernur Lampung menginginkan generasi nanti merupakan generasi sehat fisik dan punya mental spiritual yang baik,” katanya. (ar)