Pemkot Bandarlampung Tolak Subsidi Angkutan BRT

Share :

ragamlampung.com — Pemerintah Kota Bandarlampung belum berniat memberikan subsidi untuk bus rapid transit (BRT), karena keuangan daerah belum memadai. Pemkot untuk sementara meminta BRT membenahi manajemennya supaya keuangan perusahaan sehat dan efisien.

’’Kita lihat dulu kondisi keuangan dan ini butuh pembahasan juga,” kata Sekretaris Kota (Sekkot) Bandarlampung, Badri Tamam, Rabu (28/12/2016).

Pemkota, kata Badri, berharap manajemen BRT bisa mengelola perusahaan secara baik supaya tetap beroperasional. “Kuncinya pengelolaan manajemen, jangan mengharapkan subsidi pemerintah daerah,” ucapnya.

Sebelumnya, Kabag Umum Operasional BRT Bandarlampung, Anton Saputra, mengatakan, pelayanan moda transportasi ini bakal terganggu jika tidak mendapat subsidi dari pemkot.

“Subsidi atau tidak bukan kendala utama beroperasinya BRT. Tapi, jika hendak menghilangkan kemacetan, solusi memberdayakan angkutan massal adalah yang terbaik selain membangun infrastuktur fisik,” kata dia.

Dan di kota-kota besar lainnya juga, imbuh Anton, pemkot sangat peduli dengan BRT sebagai sarana transportasi kota. (ar)

Share :