ragamlampung.com — Pembangunan jalan dua jalur di Jalan Lintas Sumatera yakni Jalan Astra Ksetra-Cakat Menggala, dinilai strategis dan bermanfaat luas. Jika jalan ini terwujud, berdampak terhadap percepatan ekonomi Kabupaten Tulangbawang dan nasional.
Menurut Bupati Tulangbawang Hanan A Rozak, Kamis (23/2/2017), jalan yang akan dilebarkan itu salah satu jalan yang menjadi urat nadi pemenuhan kebutuhan nasional. Juga akan menambah keindahan dan daya dukung logistik terutama daerah Jawa dan Sumatera.
Sebelumnya, TNI AU menghibahkan Barang Milik Negara (BMN) kepada Pemkab Tulangbawang berupa tanah seluas 155.811 m². Tanah itu terletak di Lanud TNI AU Pangeran M. Bun Yamin, Astra Ksetra Menggala, yang nantinya dijadikan lokasi pembangunan jalan tersebut.
Penyerahan hibah berlangsung di Mabes TNI AU, di Jakarta, Selasa (21/2/2017). Penandatanganan dilakukan Bupati Hanan dengan Kepala Dinas Fasilitas dan Konstruksi TNI AU Marsekal Pertama TNI Ruslan Effendi atas nama Kepala Staf TNI AU.
Hanan juga berterima kasih kepada TNI AU, Kementerian Pertahanan, Kementerian Keuangan, dan Dirjen Kekayaan Negara (DJKN) wilayah Lampung-Bengkulu, yang mendukung Rencana pembangunan jalan dua jalur Astra Ksetra-Cakat.
“Saya berharap TNI AU dan semua pihak terus mendukung kelancaran dan terealisasinya program ini,” katanya.
Dalam naskah hibah itu disebutkan TNI AU menyepakati peruntukan hibah tanah negara yang dikelolanya di Lanud Pangeran M. Bun Yamin untuk pelebaran Jalan Lintas Timur Sumatera ruas Jalan Astra Ksetra–Cakat (Bujung Tenuk–Terbanggi Besar).
Tujuannya mendukung ketahanan ekonomi nasional dalam aspek memperlancar logistik khususnya wilayah Jawa-Sumatera. Lahan seluas 155.811 m² di Lanud Pangeran M. Bun Yamin jika dirupiahkan setara Rp2,4 miliar. (ist/dr)