Sebuah Desa Dijadikan Lumbung Darah

ilustrasi
Share :

ragamlampung.com — Desa (Tiyuh) Makarti, Kecamatan Tumijajar, Kabupaten Tulangbawang Barat, dijadikan desa lumbung darah atau Tiyuh Donor Darah Sukarela, Kamis (30/3/2017). Gerakan tersebut diinisiasi aparat desa dan Palang Merah kabupaten setempat.

Program tersebut yang pertama di Indonesia, pihak terkait berniat menaikkan kegiatan ini hingga ke tingkat nasional.

Menurut Wakil Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Tulangbawang Barat, Edi Winarso, adanya tempat khusus seperti ini bisa meningkatkan ketahanan kebutuhan darah di kabupaten. Terutama bagi warga desa tersebut. Jika ada warga yang membutuhkan darah, bisa bisa menggubungi relawan donor darah di desa itu.

“Manfaat keberadaan desa ini berarti ada database relawan donor darah. Warga Makarti yang butuh darah tidak perlu jauh-jauh, tinggal hubungi tetangganya saja,” kata Edi.

Ketua PMI Lampung Umar Hasan mengatakan, desa seperti ini pertama kali di Indonesia. Rata-rata donor darah didirikan setelah ada lembaga lain sebagai partner penyedia darah, minimal rumah sakit Tipe C. “Di sini rumah sakit belum memadai namun PMI sudah mendahului,” katanya. (ar)

Share :