ragamlampung.com — Kawanan perampok bersenjata api dan golok menggasak harta bos karet, Sarbun (37), di Tiyuh (Desa) Way Sido, Kecamatan Tulang Bawang Udik, Tulangbawang Barat, Minggu (28/5) dini hari.
Perampok berhasil membawa kabur uang ratusan juta rupiah, namun sebelum kabur mereka menembak dan membacok korbannya hingga harus dirawat intensif di rumah sakit.
Informasi yang diperoleh, pelaku diperkirakan berjumlah lebih dari lima orang, masuk lewat jendela ruang tamu dengan mendobrak teralis menggunakan kayu balok. Tiga pelaku masuk ke kamar korban dan menanyakan tempat penyimpanan uang dengan menodongkan senjata api dan golok ke korban.
Merasa nyawanya terancam, korban menunjukkan brangkas tempat penyimpanan uang ada di kamar tidur korban. Pelaku berhasil mengambil uang hasil jual beli karet sekitar Rp200 juta. Tapi, mereka juga menggasak uang hasil penjualan warung milik istri korban sekitar Rp11 juta di dalam tas di balik pintu kamar.
Korban nekat melawan tapi perampok dengan beringas menembak hingga luka serius di beberapa bagian tubuh korban. Setelah itu, para pelaku kabur melalui jendela yang mereka dobrak sebelumnya.
Roliansyah, Kepala Tiyuh Way Sido membenarkan telah terjadi peristiwa perampokan. “Kejadian tadi malam. Korban sudah mendapat perawatan karena luka di tangan dan kaki akibat tembakan senjata api dan golok,” katanya.
Purwanto, pemilik Klinik Mitra Keluarga Medika Tiyuh Marga Kencana, menjelaskan, korban mengalami luka di empat titik, tiga titik luka tembak, dan satu titik luka bacok (robek). Luka tembak ada di kaki kiri bagian paha dan pergelangan tangan kiri, sementara luka bacok di kaki kanan bagian betis.
Paha sebelah kiri dua tembakan, peluru tembus dekat lutut, satu peluru bersarang di paha tapi berhasil diangkat. Sedangkan di pergelangan tangan, peluru tidak bisa diangkat di klinik, karena harus spesialis bedah. “Luka bacok di betis sebelah kanan sebanyak 12 jahitan, panjang sekitar 7 cm dengan kedalaman 2 cm. Atas permintaan keluarga, pasien kami rujuk ke RS Mardi Waluyo Metro,” katanya.
Kapolsek Tulang Bawang Udik Iptu Aladin Effendi mengatakan, kasus itu dalam penyelidikan pihak kepolisian. “Anggota kami sedang menyelidiki dan barang bukti telah kami amankan satu buah balok kayu yang digunakan pelaku mendobrak jendela rumah korban,” katanya. (ar)