ragamlampung.com - Tidak sesuai dengan spek yang diinginkan, Bagian Bina Mental dan Spiritual (BMS) Setdakab Lamsel tolak ribuan Al-Qur’an dari pihak rekanan CV. Timur Jaya Abadi.
Menurut Kabbag BMS Firdaus, berdasarkan Juknis (Petunjuk Teknis) pengadaan Al-Qur’an yang menggunakan menggunakan dana APBD T.A 2017 dengan nilai anggaran Rp278.790.750 tersebut, rencananya akan dibagi-bagikan ke desa.
“Ukurannya lebih kecil 3×1 Cm. Kita tidak mau tahu menahu, karena ini akan dibagikan pada saat jadwal safari ramadhan senin depan. Jadi sebelum dimulai safari ramadhan Al-Quran itu harus sudah ada,” kata Firdaus.
Dijelaskannya, total Al-Quran yang akan dibagikan ke desa sebanyak 5.710, namun yang baru tiba sementara hanya 1.850 dengan ukuran 26×19 cm yang seharusnya berukuran 29×20 cm.
“Untuk kualitas kertasnya memang lebih bagus dibanding dengan ajuan, tetapi kalau untuk ukurannya dia memang lebih kecil, dan akan kami kembalikan,” ucapnya.
Sementara itu, pasca ditolak oleh pihak BMS, ribuan Al-Qur’an tersebut, disimpan di ruang tunggu Asisten Ekonomi Pembangunan Setdakab Lampung Selatan. (rh)
