ragamlampung.com — Harga daging di Kota Bandarlampung, menghadapi Lebaran tak bisa dikendalikan hingga mencapai Rp140 ribu/kg. Harga tersebut merangkak naik sejak pertengahan Ramadhan lalu dari Rp120 sampai Rp125/kg.
Kenaikan itu menyebabkan pembeliannya menurun, pedagang tak bisa menurunkan harga karena distributor atau penjagalan hewan sudah mematok harga mahal. Hal itu terpantau dari sejumlah pasar di Bandarlampung, Kamis (22/6/2017), seperti di Pasar Pasir Gintung dan Pasar Tugu.
Min, penjual daging di Pasar Pasir Gintung, mengatakan, pembeli terus merosot selama bulan Ramadhan dan mendekati Lebaran. Tapi, ia memerkirakan lonjakan terjadi lagi sehari menjelang Lebaran.
Harga ayam potong juga naik dari Rp30 ribu menjadi Rp32 sampai Rp35 ribu/kg. Telur ayam ras dari Rp20 ribu menjadi Rp22 ribu/kg. (ar)
Leave a Reply