ragamlampung.com – Kabupaten Lampung Timur kembali menggelar salah satu dari 101 rangkaian Kalender Event Wisata Kabupaten Lampung Timur 2018, yakni Festival Gebyar Desa yang diadakan di Desa Gedung Wani Timur, Kecamatan Marga Tiga, Selasa (01/05).
Acara di buka langsung oleh Plt. Bupati Lampung Timur, Zaiful Bokhari itu dihadiri pula oleh Dandim0411/LT, Letkol Czi. Burhannudin, Kepala Dinas Pariwisata, Almaturidi, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Timur, Putri Ernawati, Camat Marga Tiga, Rudi Hatmoko dan Kepala Desa Gedung Wani Timur, Prawoto.
Bila merunut kembali pada tahun sebelumnya yakni Tahun 2017, dimana terdapat tak kurang dari 21 event wisata yang di gelar guna meningkatkan kunjungan wisata di daerah yang dikenal sebagai Bumei Tuwah Bepadan, maka pada Tahun 2018 ini tekad itu dinaikkan menjadi hampir lima kali lipatnya dengan cara mengagendakan sejumlah 101 event wisata yang sebagian besar diantaranya merupakan festival gebyar desa.
Kegiatan Festival Gebyar Desa sendiri diadakan salah satunya adalah guna meningkatkan daya saing masyarakat dalam upaya mengangkat hal-hal yang selama ini belum terangkat ke permukaan, seperti potensi dan nilai nilai budaya lokal yang sebenarnya bila digarap dengan baik dapat disinergikan untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat desa.
Pada kesempatan itu, Zaiful Bokhari selain membahas seputar Festival Gebyar Desa juga menyempatkan menyoroti dan memberikan catatannya seputar upaya perbaikan infrastruktur Desa Gedung Wani Timur kedepan.
“Bapak ibu sekalian, sebagaimana kita ketahui tadi telah disampaikan oleh ketua panitia sekaligus Kepala Desa Gedung Wani Timur bahwa adanya beberapa infrastruktur jalan yang dirasakan jauh dari yang diharapkan, ini menjadi catatan dan Insya Allah pada tahun 2019 akan kita lakukan peningkatan pengaspalannya, sehingga nanti para adik-adik yang bersekolah bisa melewati jalan tersebut,” ucapnya
Pada acara yang juga merupakan perayaan Ulang Tahun Desa Gedung Wani Timur Ke 45 tersebut, dimeriahkan pula dengan berbagai kegiatan seperti, Pawai Budaya, Lomba Nasi Tumpeng, Penampilan Kesenian Tradisional serta Pagelaran Janger.(ema/nia)
Leave a Reply