Festival yang Digelar Pemkab Lamtim Hanya Habiskan Anggaran

Share :

Tidak Bermanfaat bagi Kebaikan Perekonomian Masyarakat

ragamlampung.com – Kegiatan Festival yang digelar Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Lampung Timur (Lamtim) dalam tahun 2018 ini dinilai tidak terlalu membawa dampak perbaikan ekonomi bagi masyarakat setempat. Pasalnya, beberapa kegiatan festival yang diselenggarakan oleh Pemkab Lamtim tidak begitu bermanfaat bagi kebaikan perekonomian masyarakat.

Hal ini dikatakan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung Timur, Hendri Nurhadi bahwa beberapa festival yang digelar termasuk festival desa, dinilai kurang membawa dampak bagi kesejahteraan masyarakat Lamtim dan terkesan hanya menghabiskan energi dan anggaran saja.

“Sebenarnya, kegiatan festival yang diajukan saat waktu pembahasan rencana anggaran 2018 lalu, Badan Anggaran DPRD Lamtim tidak setuju dengan banyaknya jumlah pelaksanaan yang diajukan Pemkab Lamtim. Waktu pembahasan, Pemkab Lamtim mengajukan hampir seratus kegiatan festival, yang termasuk di dalamnya festival desa. Namun dalam rapat pembahasan rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2018 tersebut, ada sekitar 30 festival yang tidak kita setujui, dengan pertimbangan anggarannya dialihkan untuk perbaikan Infrastrktur pariwisata yang ada di Lamtim,” ujarnya.

Dari jumlah keseluruhan yang mencapai 100 festival yang diajukan tersebut, terdapat sekitar 30 festival desa yang tidak disetujui pada saat pembahasan rancangan anggaran APBD 2018. Namun anehnya, meski saat pembahasan sudah dicoret sekitar 30 festival dari yang diajukan pada saat pembahasan, festival desa masih tetap digulirkan.

“Tahun 2018 ini Pemkab Lamtim membuat kalender wisata dengan jumlah 101 festival, yang termasuk di dalamnya festival desa. Hal Ini tentu tidak baik, karena Pemkab Lamtim tetap saja mengakomodir. Kemudian, kalau kita lihat setiap pelaksanaanya, antusias dari masyarakat masih kurang dalam pelaksanaan festival tersebut. Malah setiap kegiatan festival yang dilakukan terkesan hanya dihadiri oleh ASN yang ada di pemkab Lamtim. Seharusnya, jika pun festival tersebut akan dilaksanakan, maka harus bisa merangkul setiap organisasi kepemudaan yang ada,” pungkasnya.(nia/ema)

Share :