ragamlampung.com – Ketua DPRD Lampung Dedi Afrizal, menyebut unsur pimpinan DPRD Lampung akan melihat hasil kajian- kajian yang akan direkomendasikan oleh Pansus Money Politics Pilgub Lampung.
“Catatan-catatan dari pansus ini bisa menjadi catatan bagi penyelenggara atau lembaga lainnya,” kata Dedi Afrizal, Rabu (31/10/2018).
Menurutnya pansus ini bekerja sesuai dengan mekanisme dan fakta-faktanya. Namun demikian pihaknya belum tahu isi dari hasil pansus tersebut, sebab baru disampaikan oleh Tim Pansus.
Setelah terbentuknya pansus, kami belum mendapatkan laporan. Pansus rencananya mau sampaikan hasilnya. Nanti, kita sampaikan kajian itu sesuai fakta untuk perbaikan-perbaikan kedepan. Kita belum tahu, karena belum disampaikan oleh pansus,” jelasnya.
Terpisah, Ketua Pansus money politics Mingrum Gumay, mengaku tidak jadi Kamis (1/11/2018) untuk dilakukan rapat internal tim pansus, melainkan diundur pada Jumat (2/11/2018).
“Tujuan rapat internal untuk menyepakati rekomendasi yang akan disampaikan ke pimpinan dewan,” tegasnya.
Menurutnya, jika ditemukan adanya pelanggaran yang sifatnya berhubungan ke ranah hukum, maka akan diteruskan ke ranah hukum untuk ditindaklanjuti.”Karena Pansus ini adalah hasil dari rekomendasi lembaga sebagai institusi politik, jika ada rekomendasi yang berhubungan ke ranah hukum, maka akan dilanjutkan ke penegak hukum,” pungkasnya. (by)