Satgas Kamtib Kanwil Kemenkum HAM Lampung Pastikan Steril Narkoba, HP dan Pungli
ragamlampung.com,Gunung Sugih – Upaya memberantas bahaya Latin Narkoba di Lembaga Pemasyarakatan bukan hanya melakukan penggeledahan terhadap pengunjung dan narapidana namun ditekankan pada prilaku pegawai yang masih bermain-main dengan barang haram tersebut. Sehingga ruang kerja Kepala Lapas, Pejabat dan Staf Lapas Gunung Sugih turut digeledah oleh Tim Satgas Kanwil Kemenkumham Lampung. Demikian disampaikan Kepala Bidang Pelayanan Tahanan, Kesehatan, Rehabilitasi, Pengelolaan Benda Sitaan, Barang Rampasan Negara, dan Keamanan, M. Dwi Sarwono saat melakukan penggeledahan diruang kerja Kalapas Gunug Sugih, Jum’at, (22/02/2019)
Dwi Sarwono menyampaikan bahwa ini merupakan progres minggu ketiga untuk menindaklanjuti Surat Edaran Dirjen PAS Nomor : W.126.PK.02.10.01 tanggal 4 Februari 2019 tentang Langkah-langkah Progresif dan Serius Upaya Pemberantasan Narkoba Di Rumah Tahanan Negara/Cabang Rumah Tahanan Negara, Lembaga Pemasyarakatan dan Lembaga Pembinaan Khusus Anak.
“Pagi ini, kami melakukan pemeriksaan ruang Kepala Lapas, Pejabat dan Staf untuk memastikan tidak ada ruang pegawai difungsikan untuk menyimpan HP dan benda-benda lain yang dilarang. Ini adalah langkah serius Kemenkumham Lampung untuk memberantas keberadaan HP, Narkoba dan Pungli. Dan kami tidak menemukan adanya penyimpanan di Lapas Gunung Sugih,” ujar pria yang pernah menjabat Kepala Lapas Padang Sidempuan, Sumatera Utara ini.
Sementara itu, Kepala Lapas Gunung Sugih Syarpani mendukung langkah pimpinan dalam memberantas HP, Narkoba dan Pungli dan bahkan Lapas Gunung Sugih sejak kepemimpinannya sudah melakukan pembenahan disegala aspek.
“Kami mendukung kegiatan yang dilakukan Pimpinan. Alhamdulillah setelah dilakukan pemeriksaan tidak ditemukan penyimpangan yang dilakukan oleh segenap jajaran Lapas Gunung Sugih. Sejak kepemimpinan saya, telah saya perintahkan untuk razia secara rutin dan insidental, kami sudah bekerja keras,” ujar Syarpani.
Kegiatan Satgas Kamtib selain melakukan penggeledahan ruang pejabat yaitu melakukan sosialisasi, penguatan kapasitas bagi petugas dan melakukan tes urine terhadap seluruh pegawai.(rls/dr)