ragamlampung. com, Metro – Salah satu karakter pribadi Calon Walikota Metro Ahmad Mufti Salim atau yang akrab disapa Mas Mufti adalah terkenal dengan keramah tamahannya.
Selain keramahan dalam bertutur secara lisan, salah satu bentuk keramah-tamahan calon walikota yang selalu tampil berbusana lurik dan blangkon ini adalah kehalusan pekerti dan adab serta sopan santunnya.
Salah satu yang paling terlihat dalam setiap giat Mas Mufti Menyapa (M2M) adalah ia selalu bersahaja melepas alas kaki ketika memasuki setiap rumah yang dikunjungi. Bahkan, kerapkali karena keramahan dan keluwesannya, Mas Mufti dapat berkesempatan ngobrol di dapur milik warga. Seperti di kediaman Bu Sri (55) dan Bu Karni (45) yang beralamat di Tejosari pada Jumat, (04/12/2020).
Selain itu, di ribuan titik yang sudah dikunjungi, wajahnya selalu tampak berseri tanda bahagia bisa berjumpa dan menyapa serta berdialog dengan warganya.
Dibalik sosoknya yang ramah, Mas Mufti memang lahir dari latar belakang pendidikan pondok pesantren yang sangat kental dengan ajaran “adab sebelum ilmu”. Di Pesantren yang diasuh KH. Ali Maksum di Krapyak, Jogjakarta Mas Mufti ditempa menjadi pribadi yang berakhlak luhur.($$)
Leave a Reply