ragamlampung.com, Lampung Tengah – Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah melalui dinas perikanan sangat mendukung adanya gerakan makan ikan yang menjadi program nasional dan mengajak masyarakat Lampung Tengah untuk mensukseskan program tersebut.
Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosuemarto mengatakan Lampung Tengah merupakan salah satu Kabupaten yang memiliki banyak keunggulan karena didukung oleh keadaan alam yang potensial. Kondisi ini memungkinkan untuk dikembangkannya berbagai jenis usaha bidang pembudidayaan perikanan serta bidang peternakan untuk skala kecil maupun skala besar.
“Atas dasar itulah tidak salah kalau orang selalu beranggapan bahwa Kabupaten Lampung Tengah mempunyai prospek dan peluang yang sangat besar terutama dalam pengembangan sektor perikanan dan Peternakan,” kata Loekman pada saat membuka acara peringatan Hari Ikan Nasional di kantor Dinas Perikanan Gunung Sugih, Rabu (21/11/2018).
Di peringatan hari ikan ini Loekman berharap agar masyarakat Lampung tengah juga dapat meningkatkan konsumsi ikan karena ikan mengandung protein yang bisa merangsang kecerdasan. Tidak hanya itu, badan pun lebih sehat jika rutin mengonsumsi ikan.
“Mari kita jadikan makan ikan sebagai budaya kita agar anak-anak dan seluruh anggota keluarga kita terpenuhi kebutuhan proteinnya dengan mengkonsumsi ikan,” sebut Loekman.
Jika banyak yang mengkonsumsi ikan tentu juga akan berimbas dengan perekonomian, masyarakat akan membeli ikan pada pemasok ikan. Tentunya, penjual ikan juga semakin memperbaiki kualitas perternakannya agar menghasilkan ikan yang sehat.
“Saya mempunyai keinginan kabupaten kita menjadi sentral bibit ikan,terutama bibit ikan baung dan ikan Jelabat karena ikan jelabat itu sangat langka dan itu bibitnya hanya di dapat dari daerah Jambi, hal itu tentunya akan mengangkat perekonomian para petani ikan, sebab Potensi bibit ikan sangat luar biasa terutama ikan air tawar,” pungkasnya.
Sementara itu Kadis perikanan Ir.Kuswadi Suwardi menjelaskan pada peringatan hari ikan ini kita mengadakan lomba menu ikan yang di ikuti seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Lampung Tengah dan 18 kelompok Forikan.
“Pada Setiap tahun selalu bertambah menu ikan sekitar ada 40 variasi makanan ikan dari berbagai jenis,” jelas Kuswadi.
Sementara itu ketua Forikan Kabupaten Lampung Tengah Eli Lusiana Loekman mengatakan untuk menunjang anak agar mau makan ikan di perlukan menu yang bervariasi.
“Dengan adanya lomba menu ikan ini, kita berharap masyakat akan lebih mengenal dan menyukai ikan dengan konsumsi bervariasi karena ikan lebih sehat di banding daging hewani,” kata Eli Lusiana.
“Kegiatan lomba ini selain untuk memberi variasi olahan makanan ikan kepada anak-anak agar mereka gemar memakan ikan, juga untuk mewujudkan sumber daya manusia yang cerdas,” imbuhnya.(***)