ragamlampung.com — Tiga desa di Kecamatan Mesuji, Kabupaten Mesuji, membentuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang bergerak di bidang usaha listrik diesel. Listrik tersebut bisa melayani 250 hingga 400 rumah warga, dan salah satu solusi mengatasi krisis listrik di desa.
Khusus Desa Tanjung Serayan, diesel bisa melayani 400 rumah warga karena mendapat bantuan dua diesel. Di tempat itu juga lokasi perumahan warg terbagi dua tempat yang padat.
Menurut Camat Mesuji, Sunardi, listrik diesel atau Diesel Desa itu didanai APBD Mesuji tahun 2016, dan dikelola BUMDes bersama Desa Tirta Laga, Sumber Makmur, dan Tanjung Serayan.
“BUMDes sudah terbentuk, dan diesel desa juga siap beroperasi. Bahkan, kabel pun sudah terpasang semua ke rumah warga. Tapi, masih perlu dibahas pendanaan pengoperasiannya,” kata Sunardi, Selasa (31/1/2017).
Karena itu, kata dia, pihaknya terus mematangkan pengoperasionalannya bersama aparat desa dan pengurus BUMDes. Sehingga diharapkan usaha tersebut berjalan sesuai harapan dan menjadi salah satu penggerak pendapatan asli desa .
“Kami sedang membahas soal dana yang harus dikeluarkan oleh BUMDes dan berapa biaya yang harus dibayar warga sebagai konsumen,” kata Sunardi. (gst)