ragamlampung.com – Dinas Perhubungan Kabupaten Mesuji memastikan dermaga Sungai Sidang akan menyamai dermaga penyeberangan sungai seperti di Provinsi Sumatera Selatan. Kondisi Sungai Sidang sangat memadai untuk dibangun dermaga penyeberangan sebesar di Sumsel. Sungai ini memiliki bentangan mencapai 600 meter, dengan kedalaman minimal 15 sampai 20 meter.
Kepala Dishub Mesuji Widada mengatakan, dengan kondisi tersebut akses tol laut dari Sungai Sidang menuju Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta, dapat ditempuh sekitar 5 sampai 6 jam menggunakan kapal barang. “Jika wacana Pemprov Lampung terwujud, maka Mesuji menjadi salah satu wilayah yang memiliki dermaga sungai besar setelah Provinsi Sumatera Selatan,” katanya, Rabu (15/6/2016)
Saat ini, Pemkab Mesuji terus membangun berbagai sarana dan akses pendukung untuk mewujudkan pembangunan dermaga penyeberangan sungai di Kecamatan Rawajitu Utara itu. Nantinya Kecamatan Rawajitu Utara dijadikan kawasan industri sebagai tindak lanjut pembangunan dermaga Sungai Sidang.
“Sketsa pembangunan perusahaan industri kita rencanakan bisa langsung meninjau lokasi strategis yang bersentuhan dengan masyarakat. Sehingga kedepan Kabupaten Mesuji akan menjadi jalur utama tol laut dan Jalan Tol Sumatera,“ jelasnya. Untuk mewujudkan itu semua, Pemkab Mesuji telah menyiapkan sarana infrastruktur jalan, bahkan jalan menuju Kecamatan Rawajitu Utara disiapkan dengan skema dua jalur. (tedi)