ragamlampung.com – Dinas Kesehatan Kabupaten Tulang Bawang (Tuba) menggelar rapat koordinasi (Rakor) sekaligus halal bi halal dengan tenaga kesehatan Dinas Kesehatan dan Puskesmas se Kabupaten Tuba.
Bupati Tuba Ir Hi.Hanan A Rozak, mengatakakan mengapresiasi langkah Diskes Tuba yang sudah menggelar rakor dan halal bi halal ini. “Pertemuan ini harus dilakukan secara simultan dan berkelanjutan mengingat perkembangam bidang kesehatan berkembang secara dinamis,” kata bupati.
Bupati menambahkan, dengan rakor ini diharapkan derajat kesehatan di Tuba akan meningkat. “Bila semua terkoordinasi dengan baik maka saya yakin dunia kesehatan di Tuba juga akan baik,” ungkapnya.
Wakil Bupati Tuba, Heri Wardoyo SH menambahkan visi Tulangbawang sehat tahun 2020 akan terwujud. “Salah satunya petugas kesehatan harus door to door mendatangi rumah warga untuk menanyakan kondisi kesehatan. Saya berkeyakinan akan dapat terwujud,’tegas Heri.
Sementara, dr Herry Novrizal M.Kes mengatakan, kegiatan rakor ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan dinas kesehatan Tuba. Kegiatan ini dalam rangka meningkatakan pelayanan kesehatan sekaligus mengevaluasi program-program kesehatan yang sudah berjalan. ‘Dengan demikian program yang belum optimal dapat dimaksimalkan,”tegas Herry.
Menyikapi isu nasional terkait beredarnya vaksin palsu, Herry menegaskan di Kabupaten Tuba tidak ditemukan vaksin palsu. “Kita sudah membentuk tim dan mmeriksa fasiltas kesehatan memiliki swasta yang ada di Tuba, hasilnya nihil,”tegas Heri.
Pihaknya juga melakukan pendampingan terhadap kesehatan Jamaah Haji. Program Dinas Kesehatan juga telah memasang internet dan sekaligus melakukan pelatihan tenaga kesehatan puskesmas. “Yang tak kalah pentingnya adalah penataan keluarga sehat mengingat Kabupaten Tuba menjadi salah satu Kabupaten yang menjadi sampel,” lapor Herry. (adv)
