ragamlampung.com — Polri masih akan mengusulkan kenaikan tipologi tiga Polda yakni Polda Lampung, Riau, dan Kepulauan Riau. Ketiga Polda ini diusulkan kenaikan karena tingkat kriminalitasnya meningkat. Namun, tak akan ada penambahan personel di Polda tersebut, karena Polri tak ingin mengurangi biaya operasional.
“Kalau biaya operasional berkurang, yang terjadi adalah pelanggaran karena penyalahgunaan wewenang,” kata Kapolri Jenderal Tito Karnavian, usai upacara kenaikan pangkat, di Markas Besar Polri, Kamis (18/8/2016).
Rencananya Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara-Reformasi Birokrasi (PANRB), Asman Abnur, Jumat (19/8/2016), mengunjungi Markas Besar Polri untuk meninjau dan membahas hal tersebut.
Sebelumnya, Kepolisian Daerah Sulawesi Utara dan Kepolisian Daerah Kalimantan Barat dinaikkan tingkatan tipologinya menjadi tipe A guna memperkuat wilayah perbatasan.
Kapolri Tito Karnavian menyatakan, kenaikan tingkat itu dilakukan dalam rangka memperkuat perbatasan kedua wilayah tersebut. Kedua kepala polda pun turut diberikan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi. Tipe A dalam struktur Polda dipimpin oleh inspektur jenderal.
“Naik menjadi tipe A, otomatis Kapoldanya bintang dua (inspektur jenderal), wakilnya bintang satu (brigadir jenderal),” kata Tito
Kapolda Sulut saat ini dijabat Inspektur Jenderal Wilmar Marpaung. Sementara Kapolda Kalbar dijabat oleh Inspektur Jenderal Musyafak.
Upacara kenaikan pangkat hari ini dilaksanakan di Gedung Utama Mabes Polri. Dalam upacara tampak hadir pejabat utama dan Kepala Badan Narkotika Nasional Komisaris Jenderal Budi Waseso. (ar)
Leave a Reply