ragamlampung.com – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional (DPW PAN) Lampung Saad Sobari, mengingatkan kepada seluruh kader PAN se Lampung agar tidak berleha-leha atau bersantai. Karena menurut Saad, situasi politik saat ini sama persis seperti era tahu 1998.
“Isu rokok saat ini pun sudah menjadi isu politik yang nasional. Sementara kita lupa akan isu-isu besar lainnya,” kata Saad dalam sambutannya dalam acara peringatan hari jadi PAN ke-18 yang digelar Selasa malam, (23/08/2016).
Saat mengatakan, kegiatan HUT PAN yang digelar secara sederhana ini tidak terlepas dari situasi perekonomian nasional yang sedang turun dan kader PAN diminta untuk tidak berpesta pora.
“Ada perintah dari DPP untuk setiap DPW dan DPD di 15 kabupaten/kota untuk menggelar kegiatan bakti sosial yang tujuannya lebih baik dan paling lambat harus digelar akhir minggu ini atau sebelum bulan September,” tegas Saad.
Dia meminta kader PAN yang ada di kursi legislatif haruslah terdepan memberikan solusi terbaik untuk masyarakat. “Bagaimanapun juga PAN harus ikut membantu program kerja Presiden,” ungkapnya.
Sementara itu, pendiri PAN Lampung Mudzakkir Noor, meminta agar kader PAN tetap mempertahankan jalurnya sebagai partai yang religius. Jangan sampai ada kader-kader PAN yang terjerumus korupsi dan narkoba.
“Apa yang kita kerjakan harus memiliki efek politik yang positif. Saya ingatkan sekali lagi, agama tidak bisa dilepaskan,” pesan Mudzakkir.
Acara juga diisi dengan tausiah oleh ustaz Anas Hidayatullah dan pembacaan puisi oleh sastrawan Lampung Isbedy Setiawan ZS serta hadirnya musisi perdamaian Kim Commanders.(toni)
Leave a Reply