ragamlampung.com — Seorang wanita penumpang kapal feri atau Kapal Motor Penumpang (KMP) Jagantara, yang dalam perjalanan dari Pelabuhan Bakauheni ke Merak, terjun ke laut, Kamis (1/9/2016) malam. Diduga, ia nekat berbuat itu karena ingin mengakhiri hidupnya.
Menurut Ratmiyadi, petugas SAR ASDP Pelabuhan Merak, Jumat (2/9/2016), insiden terjadi sekitar pukul 20.00 WIB. Saat itu, kru kapal mendapat laporan ada seorang penumpang jatuh ke laut, sekitar Pulau Tempurung.
Setelah mendapat laporan itu, kapal berputar-putar di sekitar lokasi melakukan pencarian. Setelah satu jam mencari, ditemukan wanita tersebut dalam kondisi selamat.
Setelah tiba di Pelabuhan Merak, petugas membawanya ke kantor Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) Merak untuk diperiksa. Saat diperiksa, wanita tersebut langsung meronta-ronta sambil berteriak bahwa ia akan dibunuh oleh suaminya sendiri yang sedang mendalami ilmu hitam.
“Aku trauma, mau dibunuh oleh suamiku, dia mau jadikan aku tumbal ilmu hitamnya,” katanya.
Kepala KSKP Pelabuhan Merak, AKP Teisyar R Prayitno mengatakan, wanita tersebut akan diserahkan ke Dinas Sosial Cilegon. (ar)