ragamlampung.com -– William Maillis (9) bukanlah seorang anak biasa. Di usia yang sangat muda ia telah lulus dari sekolah tinggi dan kini telah menjadi mahasiswa di Community College of Allegheny County.
Dilansir dari situs Metro, Rabu (5/10/2016), William menyatakan bahwa dirinya ingin menjadi seorang astrofisikawan.
Saat ini, ia tengah bergelut dengan teoris tentang bagaimana alam semesta diciptakan dengan satu tujuan, yaitu membuktikan Tuhan itu nyata.
“Saya ingin membuktikan kepada semua orang bahwa Tuhan itu ada,” kata bocah yang berasal dari Penn Township, Pennsylvania, Amerika Serikat. Orangtua William, Peter dan Nancy Maillis, secara rinci merekam kemajuan belajar luar biasa putranya ketika ia masih sangat belia.
Menurut mereka, pada usia enam bulan, William secara akurat berhasil mengidentifikasi angka, dan berbicara dalam kalimat lengkap dalam usia tujuh bulan.
Saat berusia dua tahun, ia juga sudah mampu membaca, menulis, dan menggunakan perkalian. “Di usianya ke empat tahun, William sudah bisa membaca bahasa Yunani dan setahun kemudian ia telah memahami geometri,” ujar Peter, yang merupakan Imam Gereja Ortodoks Yunani.
Ia juga memberi nasehat kepada anaknya tersebut. “Saya katakan kepadanya kalau Tuhan telah memberimu hadiah. Hal terburuk untukmu adalah kalau hadiah ini tidak kamu pakai untuk kemajuan dunia,” paparnya. (ar)
Leave a Reply