ragamlampung.com — Sebuah perusahaan yang menjual mesin pembuat bir di Distrik Tongzhou, Beijing, China, mengharuskan seluruh pegawai wanitanya mencium bos mereka tiap pagi. Langkah itu diklaim meningkatkan budaya perusahaan dan mempersatukan para staf.
“Separuh staf perusahaan adalah wanita. Mereka harus berbaris antara pukul 09.00 hingga 09.30 tiap pagi untuk mencium bosnya,” tulis China.org, Sabtu (8/10/2016).
Menurut kabar dari harian berbahasa Cina, Xin Min Wang, ciuman itu diberikan untuk “membina hubungan baik dan meningkatkan moral di kalangan pegawai.”
Atasan yang tidak disebut namanya itu mengaku mendapatkan gagasan itu dari sebuah perusahaan Amerika, yang juga mempraktekkan ‘ciuman pagi’ seperti itu.
Menurut laporan China.org, si atasan berdalih dia kerap bepergian ke luar negeri dan menyaksikan praktek serupa dilakukan sebuah perusahaan di Amerika Serikat.
Dia mengklaim aksi tersebut menghasilkan kohesi besar dalam perusahaan di mana bos dan para pegawai perempuannya memiliki ikatan “seperti ikan dan air.”
Meski awalnya enggan, hampir semua anggota staf wanita akhirnya menyerah dan memenuhi permintaan si bos. Hanya dua pegawai yang menolak dan kemudian mengundurkan diri. (ar)