ragamlampung.com — Pembangunan pasar tradisional Putri Agung yang berada di Kecamatan Menggala, dan Pasar Unit 2 Kecamatan Banjar Margo, Kabupaten Tulangbawang, sudah rampung. Diperkirakan tidak lama lagi bisa ditempati para pedagang.
Informasi yang dihimpun, Kamis (12/1/2017), bangunan Pasar Unit 2 terdiri dua lantai dan menampung sebanyak 52 kios. Masing-masing lantai ditempati 26 kios pedagang. Di Pasar Putri Agung Menggala hanya terdapat satu lantai yang menampung 180 kios pedagang, mencakup hamparan dan kios ikan.
Renovasi pasar seluas 3.200 meter persegi itu mencontoh Pasar Bintaro, Tanggerang Selatan, Banten, yang terkenal pasar terbaik se-Indonesia. Pembangunannya dilakukan sesuai standar nasional (SNI) menggunakan juklak atau juknis Kementerian Perdagangan.
Kepala Dinas Perdagangan Tulangbawang Firman, mengatakan, para pedagang sudah lama menunggu bangunan tersebut rampung. “Kini menunggu tahap pemeliharaan, kemudian diserahkan kepada pedagang,” katanya.
Ia berharap, penempatan pasar itu juga menyelesaikan masalah kesemerawutan pasar selama ini. Pedagang di lokasi penampungan sementara sangat sempit dan tidak teratur, ditambah lagi tumpukan sampah di mana-mana saat pembangunan. (ar)
Leave a Reply