ragamlampung.com — Gubernur Lampung Ridho Ficardo berniat mendatangi tiga kementerian di Jakarta, guna mematangkan dan mempercepat penerapan Bandara Raden Intan (Branti) menjadi bandara embarkasi haji tahun ini.
Provinsi Lampung bakal memberangkatkan 19 kelompok terbang (kloter) saat pelaksanaan ibadah haji tahun 2017 ini.
Saat ini Gubernur Lampung berada di Amerika Serikat. “Setelah pulan nanti atau pekan depan, Pak Gubernur mendatangi Kementerian Agama (Kemenag), Kementerian Perhubungan (Kemenhub), dan Kementerian Hukum dan HAM,” kata Asisten I Bidang Pemerintahan Pemprov Lampung, Hery Suliyanto, Selasa (16/1/2017).
Dikatakannya, secara umum beberapa instansi terkait sudah menyatakan siap menerapkan embarkasi tersebut. Seperti Divisi Imigrasi Kanwil Kemenkumham Lampung, juga kesiapan personel teknis lainnya.
”Persoalannya tinggal di pusat, dan itu yang sedang kami upayakan penyelesaiannya,” ujar mantan Kadis Dikbud Lampung itu.
Ia mengatakan, pihak Garuda Indonesia sudah berkomunikasi dengan pemerintah Arab Saudi, juga Kemenag untuk membahas slot penerbangan. Diperkirakan bulan Februari nanti ada kabar soal ini.
Kabid Lalu Lintas Keimigrasian Kemenkum-HAM Lampung, Djamalludin mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan personel yang akan ditempatkan di Bandara Branti saat pelaksanaan haji. ”Tapi, penempatan ini wewenang pemerintah pusat,” ujarnya. (ar)