ragamlampung.com — Satu-satunya akses jalan menuju Desa Sritanjung, Kecamatan Tanjungraya, Kabupaten Mesuji, terendam banjir sejak hampir sebulan lalu.
Badan jalan terendam air akibat derasnya curah hujan yang mengakibatkan meluapnya sungai yang mengitari desa tersebut. Kini, masyarakat setempat kesulitan untuk keluar atau masuk desa.
“Selain itu, banyak rumah terendam karena banjir. Kami mohon bantuan pemerintah daerah agar menggerakan alat berat menuju desa kami. Kanal sungai perlu dinormalisasi supaya air tidak meluap seperti sekarang,” kata Kepala Desa Sritanjung Mat Kalu, Minggu (29/1/2017).
Pemerintah Kabupaten Mesuji sudah membersihkan kanal sungai tersebut, tapi pekerjaan tidak rampung.
“Alat berat ditarik lagi, jadi saluran airnya masih tersumbat. Kami juga minta bantuan obat-obatan dan bahan makanan bagi warga yang terkena dampak banjir. Ada sekitar 10 kepala keluarga yang perlu bantuan,” katanya.
Masyarakat mengeluhkan lambannya penanganan baniir yang membuat Desa Sritanjung terisolisasi. Saat beraktivitas, warga desa itu harus menggunakan jalan desa tetangga yang jaraknya lebih jauh dan rute yang tidak mudah. (ar)
Leave a Reply