ragamlampung.com — Warga sebuah desa di India semula menganggap benda yang jatuh dari langit itu adalah meteor, hari Jumat (19/1/2018). Ternyata setelah diselidiki, kenyataannya adalah sesuatu yang jauh lebih menjijikkan.
“Batu besar” yang mendarat di tengah ladang gandum, menyebabkan kawah satu kaki bukan pecahan bintang, melainkan sepotong “es biru”. Artinya, benda itu adalah kotoran manusia yang dibuang dari pesawat udara.
Kebenaran memuakkan itu terungkap setelah para ilmuwan dari Departemen Meteorologi India (IMD) mengunjungi Desa Fazilpur Badli, di Pataudi, barat daya New Delhi, dan mengambil sampelnya.
Penduduk desa bahkan sebelumnya memecahkan bagian dari “meteor” itu dan membawa pulang karena dianggap langka.
“Benda itu telah diidentifikasi sebagai kotoran manusia yang dibuang dari pesawat terbang,” Vivek Kalia, petugas setempat, dikutip dari Indian Express, Senin (22/1/2018).
Seorang ahli penerbangan mengatakan, limbah manusia bisa jatuh dari pesawat karena toilet bocor atau sengaja dijatuhkan. Pada ketinggian tertentu biasanya membeku hingga mencapai tanah.
Pengadilan India telah memerintahkan agar maskapai penerbangan yang melakukan hal itu mendapat hukuman finansial agar jera. Tindakan seperti itu bisa menyebabkan kerusakan lingkungan.
Maskapai penerbangan yang mengosongkan tangki toilet saat penerbangan menghadapi ancaman denda sekitar Rp11 juta lebih. (ar)