ragamlampung.com — Pemilihan gubernur Lampung tahun 2018, diperkirakan ketat karena semua bakal calonnya memiliki pengalaman politik dan birokrasi. Kemenangan bakal ditentukan jika bisa mendekati dan meyakinkan pemilih.
“Tinggal adu nasib. Semua calon kuat dan dikenal masyarakat jadi sulit memperkirakannya. Yang penting bagaimana meyakinkan masyarakat dan tidak meninggalkannya,” kata mantan Gubernur Lampung dua periode, Sjachroedin ZP, Rabu (7/2/2018).
Sjachroedin mengadakan kunjungan kerja ke Pemerintah Provinsi Lampung dan bertemu dengan Wakil Gubernur Bachtiar Basri. Ia juga membawa sejumlah delegasi usaha dari Kroasia.
Dubes RI untuk Kroasia itu enggan turut campur seperti menjadi juru kampanye pemenangan salah satu calon. Ia sudah sangat sibuk dan tak bisa meninggalkan pekerjaannya di Eropa.
Ia hanya bisa turun ke gelanggang politik saat pemilihan legislatif tahun 2019. Karena, mantan ketua DPD PDIP Lampung itu mencalonkan diri sebagai legislator.
“Kalau pemilihan legislatif mungkin saja, karena saya juga harus memenangkan suara,” ujarnya. (ar)