ragamlampung.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten (DPRD) Tulang Bawang mengesahkan Raperda APBD 2019, Jum’at, (16/11/2018).
Diketahui APBD Tulang Bawang 2019 sebesar Rp. 1,2 trilyun.
Ketua DPRD Tulangbawang Sopi’i Ashari mengatakan jika pengesahan Perda APBD tahun 2019 merupakan wujud komitmen lembaga perwakilan rakyat mendukung penuh berbagai program pembangunan Pemkab terhadap masyarakat Tulangbawang.
“Sesuai jadwal dan tahapan APBD 2019 sudah dibahas dan hari ini Jumat (16/11/2018) APBD sepakat disahkan dengan harapan pemkab segera merealisasikan berbagai program pembangunan diseluruh kampung maupun kebijakan lainya yang benar-benar menyentuh langsung kepentingan masyarakat, ” tegas Sopi’i.
Menurut Sopi’i dalam struktur APBD tahun 2019 pemkab tetap memprioritaskan anggaran dibeberapa sektor seperti Pendidikan, Kesehatan, Pertanian, dan pemertaan Infrastruktur dan bertahap merealisasikan 25 program unggulan sesuai dengan visi dan misi yang tertuang dalam RPJMD 2017-2022.
“Jadi demi kesejahteraan masyarakat kami sebagai lembaga masyarakat diwajibkan mendukung apa yang menjadi keinginan masyarakat, kami harap apa yang sudah terencana dalam program pembangunan pro rakyat segera direalisasikan dan selaku lembaga pengawasan kami akan terus melakukan pemantauan agar program pembangunan dapat sejalan dengan visi dan misi Pemkab Tulangbawang,” ingatnya.
Sementara wakil ketua I Aliasan meminta pemkab tulangbawang segera mengirimkan draf APBD ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) lampung agar krmbali dilakukan evaluasi menyeluruh terhadap program Pemkab Tulangbawang.
“Mekanismenya jelas setelah disahkan harus dievaluasi oleh pemprov, untuk mensingkronkan program pemkab agar selaras dengan program pemprov maupun pemerintah pusat, sehingga nantinya program yang dijalankan benar pas dan tepat dengan kebutuhan masyarakat,” ingatnya.
Ditempat yang sama Bupati Tulangbawang Winarti menjelaskan jika dalam 25 program yang dijanjikan oleh dirinya secara bertahap telah terakomodir dalam APBD tahun 2019.
Seperti lanjut Winarti memberikan bantuan 50,unit mobil ambulan 40% dari 147 kampung, 1.000,laptop untuk guru sekolah berpestasi, bea siswa untuk siswa-siswi SD SMP yang berprestasi.
“Dan tahun 2019 akan dibentuk dua tim panitia satu tim untuk proses Penegerian Universitas Megow Pak Tulang Bawang (UMPTB) dan satu tim lainya mempersiapkan Rencana Pendirian Akademi Kebidanan (Akbid) dikabupaten tulangbawang Insya Allah,mohon dukungan agar apa yang sudah direncanakan akan berjalan sesuai harapan bersama, apalagi ini menyangkut kepentingan seluruh masyarakat tampa partisipasi serta dukungan tentu tidak akan berjalan maksimal, “ujar Winarti.
Selain itu sambung Winarti, ditahun 2019 nantinya dirinya juga akan meralisasikan bantuan pemberian isentif perbulan bagi kader posyandu sebanyak 1.611,isentif sebanyak 550 guru PAUD juga akan memberikan isentif perbulan bagi 1.300,guru honorer.
“Isentif juga akan diberikan kepada seluruh Penghulu, Guru Ngaji, Pengurus Sekolah, dan Pengurus Makam.Bidan Kampung, dan koordinator Bidan, bahkan juga ada program pemberdayaan masyarakat yang memiliki usaha ekonomi produktif,maka akan disalurkan pemberian bantuan modal bagi masing-masing usaha,”paparnya.
Untuk itu Winarti mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat yang akan mendapat bantuan hendaknya lebih giat bekerja untuk membantu dan menjadikan kabupaten tulangbawang menjadi lebih baik.
“Dan bagi yang belum merasakan saya minta bersabar karena keterbatasan anggaran namun apapun keinginan saudara-saudara telah masuk dalam 25 program unggulan, yang tertuang dalam visi dan misi lima tahun kedepan,jadi 25 program adalah sebuah janji dan pasti akan saya tepati,”pungkasnya. (adv)
Leave a Reply