ragamlampung.com — Sapri (22), warga Desa Kalimiring, Kabupaten Tulangbawang, nyaris meregang nyawa karena dihakimi warga di balai desa. Beruntung segera datang dan ia dievakuasi aparat Polsek Abung Timur ke Mapolres Lampung Utara, Kamis (13/10/2016).
”Untung segera dibawa, kalau tidak bisa berbahaya,” kata Kasat Reskrim Polres Lampura, AKP Supriyanto. Setibanya di Mapolres, Sapri langsung diberi perawatan tim medis karena luka-luka yang dialaminya.
Sapri menjadi bulan-bulanan warga Desa Purbasakti, Lampung Utara, karena kepergok diduga mencuri di rumah Ratni (35), warga desa setempat, Kamis(13/10/2016) pagi.
Saat itu, korban pulang ke rumahnya dari mencari rumput di kebun untuk pakan ternak. Dia melihat jendela samping rumahnya sudah terbuka lebar dan seseorang terlihat melompat keluar. Sontak korban berteriak meminta pertolongan warga.
Tersangka bersama dua orang rekannya langsung kabur menggunakan sepeda motor tetapi dihadang korban dan langsung mencabut kunci kontak sepeda motor pelaku.
Kemudian para tersangka kabur ke arah LK 02 Desa Purbasakti, tapi Sapri berhasil ditangkap warga. Kemudian tersangka dibawa ke balai sambil dihakimi massa, sedangkan sepeda motor milik tersangka dibakar.
Dua rekan Sapri hingga kini masih dalam pengejaran polisi. (ar)
Leave a Reply