ragamlampung.com,Mesuji – Usai diberitakan beberapa media online lokal beberapa waktu lalu, PT. KRISTY selaku pelaksana pembangunan transmisi listrik dan tower saluran udara tingkat tinggi (SUTT) Wilayah Kabupaten Mesuji, kini telah berbenah diri.
Pasalnya saat pihak Dinas Tenaga Kerja & Transmigrasi (Disnakertrans) Mesuji meninjau ke lokasi pembangunan pada Selasa (30/6/2020), mereka melihat para pekerja proyek telah dilengkapi atribut pelindung diri atau fasilitas Keamanan, Kesehatan, dan Keselamatan Kerja (K3).
“Ini mungkin karena sudah diberitakan terlebih dahulu. Tadi saat kami tinjau ke lokasi pembangunan SUTT, para pekerja sudah mengenakan atribut pelindung diri, seperti helm, sepatu bot, sarung tangan, dan lain sebagainya,” jelas Sekertaris Disnakertrans Mesuji, Taufik Widodo kepada beberapa awak media.
Selain itu, sambung Taufik, dugaan adanya salah satu pekerja yang masih berusia anak-anak juga tidak terlihat kebenarannya. “Pokoknya kami cek di buku daftar absensi pekerja dan melihat langsung ke lokasi, tidak ada pekerja yang masih anak-anak,” ujarnya.
Meski demikian, ia menyatakan pihaknya tak lupa berpesan kepada pihak pelaksana untuk terus melengkapi para pekerja dengan atribut pelindung diri.
“Dan pihak pelaksana tadi menyatakan siap melakukannya. Para pekerja itu sebagian dari Jawa, sebagian masyarakat setempat. Semuanya terlihat sehat,” pungkasnya. Dirinya pun mengaku lega.
Untuk diketahui, Taufik meninjau lokasi pembangunan SUTT bersama Kepala Bidang HI & Jamsostek, Roli dan seorang staf Disnakertrans Mesuji. (gst/san)
Leave a Reply