ragamlampung.com — Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) mengklaim ada ratusan ribu buruh akan berunjukrasa di Jakarat pada 2 Desember mendatang. Demo mereka bukan menuntut penuntasan dugaan penistaan agama, tapi terkait isu buruh.
Ketua Umum KSPI Said Iqbal, mengatakan, buruh menuntut pencabutan PP No 78 tahun 2015 tentang Pengupahan. Kedua, naikkan upah minimum 15 sampai 20 persen. dan Ketiga, ada hubungan dengan Aksi Bela Islam yaitu tangkap Ahok.
Ia mengatakan, Jumat (25/11/2016), demo buruh berjuluk ‘Aksi Mogok Nasional’ itu juga akan dilaksanakan serentak di 20 Provinsi.
Demo tidak hanya diikuti buruh dari KSPI, juga dari berbagai organisasi buruh, di antaranya Aspec Indonesia, Serikat Pekerja Metal Indonesia (SPMI), dan beberapa serikat lainnya.
Kata dia, titik kumpul demo buruh dilaksanakan di depan Kantor Balai Kota dan Patung Kuda Monas. (ar)