Asap Pembakaran Kayu Ganggu Lalu Lintas Mesuji Timur

ilustrasi
Share :
ilustrasi
ilustrasi

ragamlampung.com — Warga dan sopir yang melintas di Jalan Desa KTM, Kecamatan Mesuji Timur, Kabupaten Mesuji, mengeluhkan asap hasil pembakaran kulit kayu gelam yang mengepul tebal. Asap ini menyebabkan akses jalan umum tak terlihat, dan membahayakan lalu lintas.

Apalagi pembakaran yang dilakukan pengepul kayu di pinggiran jalan umum menuju Pasar KTM, dilakukan siang hari saat ramai arus lalu lintas. Para sopir jika sudah menghadapi kabut asap, kesulitan saat melintasi jalan itu. Sedangkan warga sekitar mengalami sesak napas dan memedihkan mata.

Yanto, sopir angkutan yang kerap melintas di jalan itu mengatakan, mereka harus berhenti menunggu asap mereda. “Apalagi akses jalannya sangat kecil, tapi pemilik kayu membakar kulit gelam pas di samping jembatan. Kalau kami teruskan saat asap tebal bisa celaka. Seperti yang dulu saya alami, nyaris nabrak pengendara motor karena asap tebal menghalangi pandangan dan perih jika terkena mata,” kata dia, Minggu (21/8/2016).

Warga sekitar pun terganggu dengan kondisi seperti itu, dan mereka minta instansi terkait segera turun tangan, juga mengantisipasi dampak kesehatan terhadap pengendara dan warga. (ar)

Share :