ragamlampung.com — Pemerintah Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), berkomitmen meningkatkan pembangunan perikanan sehingga menjadikan daerah ini sentra perikanan. Sasaran lainnya adalah mendukung peningkatan ketahanan pangan dan diversifikasi pangan bermutu tinggi berbasis perikanan.
Bupati Tubaba Umar Ahmad mengatakan hal itu saat pelantikan Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) Kabupaten Tubaba, yang berlangsung di Taman Agrowisata, Pulung Kencana, Rabu (5/10/2016).
“Saya menyambut baik atas terselenggaranya kegiatan yang kita ikuti bersama pada pagi hari ini. Dan sejak awal Pemkab Tubaba berkomitmen mendorong pembangunan sektor perikanan,” katanya.
Umar mengatakan, konsumsi ikan di tingkat nasional mencapai 40,90 kg per kapita per tahun. Provinsi Lampung tahun 2015 mencapai 25,00 kg per kapita per tahun. Tingkat konsumsi ikan di Kabupaten Tubaba sangat rendah, yaitu berkisar 27,4 kg per kapita per tahun. Hal ini masih jauh di bawah tingkat nasional yang mencapai 40,90 kg per kapita per tahun.
Potensi perikanan di Kabupaten Tubaba cukup besar, namun belum dimanfaatkan secara optimal, terutama industri pengolahan perikanan. “Ikan salah satu sumber protein hewani, mengandung omega 3 yang tinggi dan gizi yang sangat lengkap. Selain itu, berdasarkan penelitian, ikan yang berkualitas akan meningkatkan kecerdasan, meningkatkan kesehatan, dan daya tahan tubuh,” kata bupati.
Ia berharap pembentukan Forikan dapat berpartisipasi dalam program nasional Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan), dan mengembangkan olahan serta daya saing produk perikanan di Kabupaten Tubaba.
Umar juga berharap Forikan menjembatani program pemerintah dalam pengembangan makanan yang berbahan pokok ikan, sehingga menjadi sumber penghasilan masyarakat. “Melalui pelantikan Forikan ini diharapkan memunculkan inovasi olahan dan daya saing produk perikanan di Kabupaten Tubaba,” katanya. (ar)