ragamlampung.com — Indonesia dipastikan lolos ke babak final Piala Asia U-19 2018 karena status tuan rumah. Pelatih Timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri tak ingin timnya jadi pecundang dan bulan-bulanan tim lawan. Justru Indonesia ingin menunjukkan sebagai tim yang pantas ke babak final dan terpandang di Asia.
Apalagi di babak kualifikasi, Indonesia seperti berada di grup neraka. Di Grup F terdiri Korea Selatan, Malaysia, Timor Leste, dan Brunei Darussalam. Pertandingan itu digelar di Paju National Football Center, Korea Selatan mulai 31 Oktober hingga 8 November 2017.
“Sesuai program yang sudah ada, kami memang mengagendakan pemusatan latihan lagi pada akhir September ini usai mengikuti Piala AFF beberapa waktu lalu. Dalam pemusatan latihan di Bekasi ini akan diselingi dua uji coba internasional,” kata Indra, dikutip dari Bola, Jumat (29/9/2017).
Indra sudah memanggil 24 pemain dan mulai menjalani latihan di Bekasi pada Jumat (29/9). Indra memanggil dua pemain baru Rakasurya Handika dari PPLP Jawa Tengah dan Adi Satrio dari Banten. Keduanya posisi penjaga gawang karena kiper Muhammad Riyandi cedera.
Sementara itu, Pusamania Borneo FC U-19 dijadwalkan uji coba melawan Timnas Thailand U-19. Pertandingan digelar di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (11/10/2017).
“Saat berada di Jakarta, saya bertemu dengan Marco Paulo (Direktur Status dan Transfer Pemain PSSI), kebetulan beliau menawarkan kesempatan uji coba tersebut. Tanpa banyak berpikir tawaran itu langsung saya terima,” kata pemilik Pusamania Borneo FC, Nabil Husein. (ar)