ragamlampung.com – Proses Pergantian Antar Waktu (PAW) dua kader PDI-P Tanggamus hingga saat ini masih belum diproses.
“Betul mereka sudah dipecat, namun prosesnya belum berjalan, kita belum tau apa hambatan yang mengganjal proses ini,” kata salah satu kader PDI-P.
Diketahui surat pemecatan Nuzul Irsan tertuang dalam surat bernomor 242/KPTS/DPP/VIII/2017 dan Irwandi Suralaga 243/KPTS/DPP/2017 dan dibenarkan oleh Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD PDI-P Lampung Bambang Suryadi.
“Betul keduanya sudah dipecat sesuai dengan mekanisme Partai, ” kata Bambang.
Hingga berita ini belum ada tanggapan resmi dari DPC Tanggamus. Namun demikian Informasi yang diperoleh dari internal DPC Tanggamus proses PAW masih berlanjut.
“Proses PAW Nuzul dan Irwandi tetap berjalan meski berjalan lambat, kita akan mengikuti arahan dan mekanisme partai,” ungkapnya.
Dilain pihak, Nuzul Irsan terlihat makin mesra dengan Samsul Hadi. Keduanya sering terlihat bersama dalam berbagai momen. Keduanya dinilai akan mudah memenangkan Pilkada Tanggamus.
“Pak Nuzul yang merupakan wakil rakyat ini juga akan memberikan nilai plus agar proses pembangunan menjadi maksimal. Terlebih Samsul Hadi didukung PPP, PKB Dan Hanura. Bila PDI-P dan Demokrat juga mendukung maka akan semakin mudah memenangkan Pilkada Tanggamus. Beliau (Samsul Hadi) juga menjadi sosok yang dinilai tepat diantara Calon Bupati yang ada untuk tanggamus,” sebut Samsudin salah satu pendukung Nuzul.
Sebagai bentuk duet keduanya, sejak awal tahun ini sudah banyak beredar kalender dengan gambar Samsul-Nuzul. “Pada waktunya nanti akan diumumkan,”kata Samsul belum lama ini.
Kendati belum menentukan, namun Samsul memberikan kriteria bagi calon wakil bupati, yakni harus orang Tanggamus dan berdomisili di Tanggamus dan berkomitment untuk membangun Tanggamus ke arah yang lebih baik.
“Untuk kriteria yang ketiga saya rasa, semua ingin membangun Tanggamus, namun yang terpenting dan harus dicermati apakah ia merupakan asli orang Tanggamus, dan mau berkonsentrasi penuh, dalam artian mau berdomisili disini, ini yang harus diteliti,”ujarnya.
Untuk diketahui, Samsul saat ini baru mendapatkan dukungan resmi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), sementara Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang dikabarkan akan merekomendasikan Samsul belum mengeluarkan keputusan, selain optimis mendapatkan perahu PPP, Samsul juga yakin mengantongi dukungan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).(red)