ragamlampung.com — Ketua Dewan Pembina DPD Golkar Lampung, Alzier Dianis Thabranie, tampaknya berniat menjabat kembali ketua DPD Golkar Lampung. Ia dilengserkan akhir tahun 2016, dan Arinal Djunaidi menggantikannya melalui musyawarah daerah luar biasa (musdalub).
Wacana musdalub menguat seiring Ketua Umum DPP Golkar Setya Novanto menjadi pesakitan dan ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena kasus korupsi.
Alzier berencana mengalihkan dukungan Golkar kepada petahana M Ridho Ficardo sebagai calon gubernur Lampung tahun 2018. Niatnya itu diklaim sudah mendapat lampu hijau dari pengurus DPP Golkar, antara lain Jusuf Kalla, dan Nurdin Halid.
“Kami akan menentukan dukungan Golkar untuk petahana Muhamad Ridho Ficardo,” kata Alzier dikutip dari Radartv News, Selasa (21/11/2017).
Sejumlah kader Golkar dalam Forum Penyelamat Kewibawaan Partai Golkar Lampung (FPKPGL), dipimpin Alzier mulai berkantor di sekretariat Golkar sejak Senin (20/11).
Koordinator FPKPGL Indra Karyadi mengatakan, kubunya paling berhak menjalankan partai karena berdasarkan SK DPP Golkar Nomor: KEP-69/DPP/GOLKAR/XII/2015, masa bakti mulai tahun 2015 hingga 2020.
SK itu ditandatangani Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie dan Sekjen Idrus Marham. (ar)
Leave a Reply