ragamlampung.com — Gubernur Lampung M Ridho Ficardo sudah mendesak pemerintah pusat untuk menambah jumlah guru di daerahnya. Pembangunan sekolah tiap tahun diupayakan meningkat, demikian juga muridnya terus bertambah. Tapi, tidak diimbangi hal itu tidak diimbangi dengan jumlah tenaga guru yang memadai.
“Saat ini jumlah guru masih kurang, akibatnya banyak sekolah jumlah gurunya tak mencukupi dengan jumlah murid. Hal ini sudah saya diskusikan dengan Menpan RB juga Ketua DPR belum lama ini,” kata Ridho seperti dilansir dari laman Pemprov Lampung, Senin (18/12/2017).
“Kita minta jumlah guru ditambah. Kan anggaran pendidikan mencapai 20 persen dari total APBN. Kita minta ini karena pengangkatan guru PNS bukan kewenangan gubernur,” imbuhnya.
Gubernur menegaskan, sektor pendidikan sangat penting dan harus terus dibenahi. Jika tidak, pembangun Lampung yang sedang digarap pemerintah tidak akan berdampak.
“Apa gunanya jalan mulus kalau anak-anaknya tidak bisa baca tulis, tidak tahu angka-angka. Untuk itu, peran guru sangat penting mencetak SDM generasi muda tangguh dan siap bersaing,” kata dia.
Gubernur saat peringatan Hari Guru dan HUT Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) se-Lampung, di Kabupaten Pringsewu, akhir pekan lalu, juga menyerahkan penghargaan kepada 12 perwakilan guru.
Ia juga menyerahkan bantuan kepada 12 perwakilan siswa yang ikut program Indonesia Pintar. (rls/ar)