ragamlampung.com — Penumpang dari berbagai daerah di Sumatra yang hendak ke pulau Jawa melalui Pelabuhan Bakauheni melonjak tajam pada Sabtu (6/1/2018) malam. Peningkatan penumpang menandai berakhirnya musim libur sekolah. Penumpang selanjutnya menyeberang ke Pelabuhan Merak,
Puluhan ribu penumpang datang ke Pelabuhan Bakauheni sejak Jumat hingga Sabtu malam.
Penumpang yang menggunakan kendaraan dan naik bus lebih banyak daripada pejalan kaki. Namun, diperkirakan masih ada 30 ribu penumpang belum menyeberang hingga akhir pekan ini (7/1/2018).
Keterangan yang dihimpun, Ahad (7/1/), petugas pelabuhan terpaksa melarang sementara truk menyeberang kecuali membawa sembilan bahan pokok.
Di Pelabuhan Merak, PT ASDP mengoperasikan 5 dermaga. Sedangkan di Bakauheni tujuh dermaga, dengan 34 kapal.
General Manager PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) cabang Bakauheni, Anton Murdianto mengatakan, langkah itu untuk mengantisipasi lonjakan penumpang dan melancarkan arus balik liburan.
“Kami perkirakan masih banyak warga belum kembali ke pulau Jawa. Mungkin sekitar 30 ribu orang belum kembali hingga akhir pekan ini,” kata Anton.
Ia juga memperkirakan sepeda motor dan mobil pribadi yang akan memasuki Pelabuhan Bakauheni 2.700 unit dan roda empat 6 ribu unit.
PT ASDP juga menambah loket tiket supaya tidak terjadi antrean penumpang di pelabuhan. Jumlah loket penumpang pejalan kaki dari lima menjadi 12. Dan loket tiket kendaraan dari delapan menjadi 14. (ar)
Leave a Reply