ragamlampung.com – Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyebut terkait pengrusakan alat peraga kampanye (APK) milik paslon capres dan cawapres nomor urut 01 Joko Widodo-Ma’ruf Amin di sejumlah wilayah di Kabupaten Tuba yakni Kecamatan Rawajitu Timur dan Rawajitu Selatan sebagai bentuk kegalauan lawan politik.
“Pengrusakan baliho itu menunjukan bahwa pihak lawan mulai khawatir, sehingga menggunakan segala cara. Setelah hoaks, fitnah, dan kemudian berbagai politik kambing hitam ditujukan kepada kami. Pengrusakan secara sporadis dilakukan, tetapi kami tidak pernah menyerah. Kami percaya politik itu menggelorakan hal yang baik, pikiran yang baik, dan hati yang baik,” kata Hasto.
Menurut Hasto, pengrusakan APK menjadi salah satu bentuk sikap tidak jentelmen dari lawan politik.
“Mereka yang merusak justru menunjukan watak yang tidak fair play, watak yang bermain dibelakang, dan watak yang tidak kesatria,” ujar dia.
Meski berbagai upaya dilakukan untuk menjelekan Jokowi-Ma’ruf, ia menyakini masyarakat tidak akan dapat terpengaruh.
“Kami akan tetap berjuang, karena Pak Jokowi hadir di dalam hatinya rakyat. Sehingga ketika mereka merusak atribut Pak Jokowi. Mereka lupa Pak Jokowi hadir di hatinya rakyat,” kata Hasto.(dra)
Leave a Reply