ragamlampung.com,lampung Timur – Zaiful Bokhari melakukan Video conference Rapat Kordinasi Penyampaian Arahan Gubernur Lampung dengan Bupati / Walikota Se-Provinsi Lampung tentang penanganan Corona Virus Disease (COVID-19) bertempat di Aula Atas Setdakab Lampung Timur, Jumat (03/04/2020).
Hadir dalam rapat tersebut Kapolres Lampung Timur, AKBP Wawan Setiawan, Dandim 0429/Lampung Timur, Letkol Kav Muhammad Darwis,
Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Timur, Syahrudin Putera, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Syahmin Saleh, Asisten Bidang Administrasi Umum, Wan Ruslan, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Puji Riyanto, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, Mansur Syah, Kepala Dinas Kesehatan Lampung Timur, dr. Nanang Salman Saleh, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Lampung Timur, Darmuji, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Lampung Timur, Heri Alpasa, Kepala Dinas Perhubungan Lampung Timur, Subandri Bachir dan Kepala RSUD Sukadana, Dr. Wayan Widyana.
Dalam Video conference tersebut Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi menghimbau kepada para kepala daerah untuk menyiapkan anggaran terkait keperluan untuk tindakan preventif Covid-19 ini. Ia juga menghimbau untuk dapat mengeluarkan status siaga.
“Saya minta kepada Bupati/Walikota untuk dapat segera menyiapkan usulan anggaran karna tadi pagi saya telah berkomunikasi dengan menteri kesehatan kita diminta untuk melaporkan apa saja jumlahnya dan berapa terkait anggaran tersebut yang akan digunakan. Saya juga minta kepada bupati/walikota agar dapat menetapkan status bencana Covid 19 ini didaerah masing-masing Kalau memang statusnya sudah siaga atau darurat harus dikeluarkan surat keputusan daan menyiapkan dan menyiagakan fasilitas meliputi fasilitas kesehatan, ruang isolasi dan segala keperluan terkait Covid-19 ini,” ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama Zaiful Bokhari menyampaikan beberapa hal kepada Arinal Djunaidi tentang kesiapan Lampung Timur menghadapi bencana Corona Virus Disease (COVID) 19.
“Perlu kami laporkan di Lampung Timur ada 95 ODP dan 1 PDP terkait hal itu kami telah menetapkan Siaga Bencana Darurat Satu dan telah membuat Gugug Tugas dengan melakukan rapat dengan Forkopimda pada 30 maret 2020,” paparnya.
“Pak Gubernur kami sampaikan bahwa kami telah menyiapkan beberapa langkah yaitu telah menyiapkan alokasi anggaran sebesar 15 milyar dan telah terpakai 1 milyar untuk pembelian APD, kami juga telah menyiapkan ruang isolasi yang ada di RSUD Sukadana dan sedang mempersiapkan ruang isolasi juga yang ada di Islamic Center Lampung Timur,” sebutnya.
Dalam kesempatan tersebut orang nomor satu di Bumei Tuwah Bepadan itu juga menjelaskan bahwa ia telah menyiapkan pemakaman untuk bersiap-siap.
“Kami telah menyiapkan lokasi pemakaman untuk warga masyarakat yang terkena musibah meninggal karena Covid-19 ini, kami pun telah menghimbau kepada masyarakat yang datang untuk melakukan isolasi mandiri 14 hari dirumah masing-masing dan bersama Forkopimda telah mensosialisakan pola hidup sehat,” terangnya.
Menutup laporannya Zaiful mengatakan bahwa saat ini semua desa di Lampung Timur telah mempersiapkan dana sebesar 40 sampai 50 juta dalam rangka mengantisipasi untuk membelikan APD atau bantuan kepada masyarakat.
“Kami warga masyarakat lampung timur selalu siaga dalam rangka menghadapi bencana kesehatan covid 19 ini,”tutupnya. (imron)
Leave a Reply