I Wayan Koster Akui KAI Organisasi Pertama yang Kerjasama dengan Pemprov Bali
ragamlampung.com – Gubernur Bali, I Wayan Koster mengakui baru pertama kali menerima audiensi dengan pihak advokat dengan jumlah rombongan yang cukup besar.
“Jujur ini baru pertama kali. Awalnya saya menerima kepanitiaan dari pengurus DPD KAI Bali yang audiensi dengan kami. Dan setelah ngobrol dengan pengurus dan Presiden KAI ternyata nyambung, hingga pelaksanaan bisa terlaksana hari ini,” kata Gubernur yang disambut tepuk tangan ribuan anggota KAI dari seluruh indonesia yang menghadiri jamuan makan malam di Rumah Dinas Gubernur Bali Jaya Sabha yang terletak di Jl. Surapati No.1, Dangin Puri, Kec. Denpasar Timur, Kota Denpasar, Bali.
Awalnya, lanjut Gubernur, pihak pihak meragukan pelaksanaaan Rakernas yang digelar secara konvensional di Bali, namun dia menegaskan Covid-19 aman di provinsi Bali.
“Hampir bisa dikatakan penderita Covid-19 sudah hampir nihil. Hampir tiga bulan ini tidak ada peningkatan kasus bahkan cenderung menurun,” sebut Gubernur.
I Wayang Koster menyebut pariwisata sudah mulai membaik.
“Kunjungan wisataan baik mancanegara maupun domestik terus naik. Maski baru sekitar 25 persen dari dari total kunjungan wisatawan yang datang ke bali,” sebutnya.
Gubenur juga menyebut pelaksanaan Rakernas juga berdampak pada peningkatan kunjungan wisatawan ke Bali.
“Paling tidak Rakernas ini menunjukan bahwa Bali sudah aman untuk dikunjungi sehingga dapat memulihkan pariwisata yang memang terbilang pendapatan dari sektor pariwisata mendominasi PAD setempat,” tambahnya.
WHO juga memantau perkembangan Covid-29.
“Tiap saat WHO memantau dan kita selalu memberikan data yang jujur kepada WHO. Kita juga bersyukur penanganan Covid-19 di Bali terbaik di Indonesia,” paparnya.
Sementara Presiden KAI Tjoetjoe Sandjaja Hernanto mengatakan, mengapresiasikan gubernur Bali yang telah menjamu peserta Rakernas KAI.
“Ada sekitaran seribu peserta Rakernas yang berasal dari seluruh indonesia. Saya memastikan Advokat KAI adalah advokat damai yang jauh dari keributan,” ungkapnya.
Tjoetjoe meminta advokat KAI dapat mendukung dan bersinergi dengan progran Pemprov Bali.
“Ayo kita dukung program yang sangat baik ini dan saya berharap Bapak Gubernur dapat bisa segera menyelsaikan program pembangunan yang masih berjalan ini. Kalau habis masa jabatan satu periode alangkah baiknya dilanjutkan dengan dua periode sehingga program dapat terselesaikan sesuai rencana,” pungkas Tjoetjoe. (fatih)
Leave a Reply