Gerindra Lampung Peduli Korban Kebakaran

Share :

ragamlampung.com – Mewakili DPD Partai Gerindra Provinsi Lampung, Dewi Mayang Suri Djausal menyambangi korban kebakaran Kaliawi Kota Bandar Lampung di Jalan Rajawali.

Kehadiran Caleg DPRD Kota Bandar Lampung dapil 2 ini dalam rangka memberikan bantuan berupa paket sembako atas korban kebakaran yang terjadi pada Selasa pagi (24/5/2023).

Mayang menyampaikan jika kehadiran nya mewakili Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Lampung Rahmad Mirzani Djausal, turut berbelasungkawa kepada korban, dan berharap para korban diberikan kesabaran dan kekuatan.

“Saya hari ini mendatangi korban kebakaran di wilayah Kaliawi, Tanjung Karang Bandar Lampung. Kami menyampaikan bela sungkawa, semoga korban kebakaran ini diberikan kesabaran dan kekuatan untuk menghadapi ujian Allah SWT ini,” ujar Mayang.

Dalam kesempatan ini, ia bersama Partai Gerindra Provinsi Lampung memberikan dukungan bantuan sembako dan uang sebagai tali asih dari ketua DPD Grindra kepada korban, seperti Beras, minyak, gula dan lain-lainnya. Ia juga berinisiatif untuk memberikan materi alakadarnya kepada korban yang rumahnya paling terdampak atas kebakaran tersebut.

Gerakan kepedulian yang di lakukan Partai Grindra adalah sebagai bentuk rasa kepedulian kepada sesama yang lagi tertimpa musibah.

Tercatat ada tiga rumah yang paling terdampak atas kebakaran tersebut dan tiga kepala keluarga yang rumahnya hangus rata dengan tanah.

Menurut keterangan warga, awal mula kejadian, ada salah seorang anak dari korban bermain korek api di lantai dua rumahnya,

Ditaksir kerugian yang diderita atas tiga korban kebakaran tersebut puluhan juta atas barang-barang yang ada didalam rumah plus bangunan yang memang ludes terkabakar.

Salah satu korban kebakaran menyampaikan apresiasuli dan ucapan terima kasih yang tiada terhingga.

“Gerakan peduli Partai Gerindra atas musibah ini, merupakan Partai satu-satunya yang pertama datang kepada kami, dan kami mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan dari DPD Partai Grindra,” ucap warga yang enggan disebutkan namanya. (hel/rls)

Share :