ragamlampung.com – Perusahaan Listrik Negara (PLN) Distribusi Lampung menargetkan semua desa di Kabupaten Mesuji teraliri listrik pada tahun 2018. Hal itu diungkapkan General Manager (GM) PT PLN Distribusi Lampung, Daryono saat bertemu dengan Bupati Mesuji, Khamami di Rumah Dinas Bupati Mesuji, Brabasan, Selasa (21/03/2017).
Pada kesempatan itu, Daryono turut membawa seluruh jajarannya dan melakukan sosialisasi kepada seluruh kepala desa di Kabupaten Mesuji yang desaanya belum teraliri jaringan listrik PLN.
Dia juga memuji peran aktif Pemerintah Kabupaten Mesuji selama ini dalam mendukung PLN, baik dalam pembebasan lahan untuk pembangunan Gardu Induk (GI), pembangunan tapak tower saluran udara tegangan tinggi (SUTT), maupun dukungan lainnya.
“Kami menargetkan pada tahun 2018 seluruh desa di Mesuji sudah teraliri listrik PLN. Bahkan, pada tahun 2019 kami targetkan seluruh desa di pelosok Provinsi Lampung akan teraliri listrik melalui Program Lampung Terang 2019,” ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Mesuji, Khamami mengatakan bahwa di Kabupaten Mesuji masih terdapat 40 desa yang belum teraliri listrik PLN dan enam desa belum teraliri listrik PLN secara keseluruhan.
Untuk itu, dia berharap pembangunan GI Mesuji dapat segera diselesaikan sesuai target pada tahun ini dan dapat beroperasi pada tahun 2017 sehingga desa-desa yang belum teraliri listrik dapat segera dibangun jaringan listrik PLN.
“Dengan beroperasinya Gardu Induk mampu mengoptimalkan kondisi tegangan listrik di Mesuji sehingga dapat dilakukan pembangunan jaringan listrik baru ke desa-desa, Pemkab Mesuji siap membantu jika diperlukan alat berat. Dengan meratanya jaringan listrik, tentunya dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi seiring dengan akan dibangunnya Jalan Tol Sumatera (JTS) dan kawasan industri di Rawa Jitu Utara, serta mendukung keberadaan jalur tol laut,” jelasnya. (gst)
Leave a Reply