ragamlampung.com – Wakil Ketua DPD dan Anggota Tim Pendalaman Visi Misi dan Wawancara Balon Pilkada PG Provinsi Lampung, Nizwar Affandi, menyebut pernyataan Aziz Syamsuddin bahwa dukungan Partai Golkar (PG) terhadap Zaiful Bokhari sebagai Balonbup Lampung Timur tinggal finalisasi merupakan statemen pribadi bukan statemen partai secara kelembagaan.
Hal ini disampaikan Ketua MKGR Provinsi Lampung ketika dimintakan tanggapannya atas pernyataan Azis Syamsudin dalam acara temu kader Partai Golkar Kabupaten Lamtim terkait dukungan PG untuk petahana Bupati Zaiful Bukhori yang sudah tinggal finalisasi.
Nizwar Affandi menegaskan ada mekanisme partai serta Juklak 06 tentang Pilkada dari DPP PG.
“Saya kira sebagai sikap pribadi kita tentu harus menghormati pilihannya Bung Azis, tetapi secara kelembagaan tentu saja kita tetap harus menunggu dan mengikuti tahapan penjaringan yang diatur oleh Juklak 06 DPP PG tentang Pilkada,” tegasnya, Minggu (12/1).
Dia menerangkan bahwa Pilkada serentak tahun ini bukan hanya di Lampung Timur, namun ada 7 kabupaten/kota lainnya juga berbarengan.
“Artinya kita juga perlu mencermati pertimbangan lainnya, misalnya menjaga harmoni kepemimpinan Arinal-Nunik yang kebetulan sama-sama Ketua Partai di tingkat provinsi yang pada Pilgub 2018 kemarin juga berkoalisi. Dalam konteks itu menjadi niscaya jika kemudian dibangun koalisi permanen dalam Pilkada Serentak 2020 ini untuk 8 Kabupaten/Kota walaupun mungkin masih perlu dimatangkan lagi format koalisinya pada masing-masing daerah,” urainya.
Nizwar juga menyinggung soal siapa yang bekerja keras dalam Pilgub Lampung dari Golkar di Lamtim.
“Khusus di Lampung Timur, saya kira kita perlu memberikan apresiasi kepada Bung Azwar Hadi, Ketua DPD Partai Golkar Lamtim beserta segenap kader partai yang telah bekerja keras dalam Pilgub 2018 maupun Pileg 2019 kemarin. Lamtim menjadi daerah yang paling tinggi persentase perolehan suaranya untuk Arinal-Nunik,” paparnya.
Begitu juga dalam Pileg, lanjutnya, kerja keras kader partai golkar di Lamtim telah berhasil meningkatkan perolehan suara partai dan perolehan kursi di DPRD Kabupaten, bahkan melampaui perolehan suara dan kursi Partai Demokrat yang diketuai oleh petahana.
“Maka menjadi wajar saya kira jika Partai Golkar di Lamtim mengajukan calon kader internal untuk posisi calon bupati, kalaupun kader internal yang dicalonkan itu diajukan hanya untuk posisi calon wakil bupati, tentu saja hanya jika Partai Golkar berkoalisi dengan partai lain yang perolehan suara dan kursinya di Lampung Timur di atas Partai Golkar, bukan untuk menjadi calon wakil bupati dari calon bupati partai lain yg perolehan suara dan kursinya lebih kecil,” tambah pria yang akrab disapa Afan ini.
Sebelumnya, diketahui Wakil Ketua I DPR RI Partai Golkar M. Aziz Syamsuddin, pada acara temu kader di Desa Brajasakti, Kecamatan Wayjepara, Kabupaten Lampung Timur (Lamtim), Sabtu (11/1). Aziz optimis Zaiful Bokhari punya peluang besar diusung Partai Golkar.
“Tinggal finalisasi, persiapan-persiapan, koalisinya bagaimana,” ujarnya di depan para pengurus dan kader Partai Golkar.
“Golkar siap dukung Zaiful Bokhari,” tandasnya pada acara yang dihadiri Zaiful sebagai pembina partai politik. (dr)